A. Sejarah Fisioterapi di Indonesia
Fisioterapi di Indonesia dirintis pada tahun 1946 dan berdiri pada 1952 di RS Solo Bintang Mahaputra RI. Bapak pendiri Fisioterapi di Indonesia yaitu Dr. R. Soeharso, 1953. Beliau merupakan pioneer dalam keahlian bidang Orthopedi melalui pendirian lembaga Orthopedi dan prothese Solo.
Lembaga ini merintis penanganan awal dari upaya rehabilitasi medic penderita cacat tubuh terutama pada cacat tubuh terutama pada cacat veteran korban revolusi fisik 1945 dan cacat anak akibat polio myelitis yang pada saat itu banyak terjadi. Baik untuk pelayanan pra bedah dan pasca bedah orthopedic jasa pelayanan fisioterapi sangat diperlukan.
Beliau pernah mengutarakankan motifasi untuk para fisioterapis semua yaitu:
Beliau pernah mengutarakankan motifasi untuk para fisioterapis semua yaitu:
“Selama aku masih ditenga-tengahmu, bekerjalah seakan-akan aku telah mati, nanti jika aku telah mati bekerjalah seakan-akan aku masih ditengah-tengahmu.” (Dr. Soeharso, 31 Desember 1966).
B. Ruang Lingkup Fisioterapi
Teman-teman sering bingung gak sih seperti nanti, setelah lulus dari pendidikan Fisioterapi mau kerja apa ???
Kata orang Fisioterapi itu kan sama dengan tukang pijat yah ?
Teman-teman jangan salah yah, Fisioterapi itu tidak sama dengan tukang pijat karena di pendidikan kita diajari Anatomi loh....
Setelah lulus kita juga bisa bekerja seperti berikut :
1. Fisioterapi Bumil itu kita mengadakan/mendirikan kelas untuk Ibu Hamil.
2. Fisioterapi Nifas dan Neonaal itu bisa dilakukan seperti senam Nifas dan deteksi dini.
3. Senam bayi dan Massase bayi.
4. Pelayanan bagi balita dan prasekolah.
5. Latihan Vitalisasi otak pada anak SD dan tes kebugaran.
6. Pelayanan intervensi fisioterapi.
7. Deteksi dini tumbuh kembang bayi/balita dan intervensi dini.
8. Lansia.
Pekerjaan di atas bisa di praktikkan di RS maupun Puskesmas, bahkan diklinik Fisioterapi juga bisa loh ....
jadi teman-teman udah tau dong perbedaan tukang pijit dan Fisioterapi serta prospek pekerjaan yang mendukung di era sekarang. Wow bukan ???
B. Ruang Lingkup Fisioterapi
Teman-teman sering bingung gak sih seperti nanti, setelah lulus dari pendidikan Fisioterapi mau kerja apa ???
Kata orang Fisioterapi itu kan sama dengan tukang pijat yah ?
Teman-teman jangan salah yah, Fisioterapi itu tidak sama dengan tukang pijat karena di pendidikan kita diajari Anatomi loh....
Setelah lulus kita juga bisa bekerja seperti berikut :
1. Fisioterapi Bumil itu kita mengadakan/mendirikan kelas untuk Ibu Hamil.
2. Fisioterapi Nifas dan Neonaal itu bisa dilakukan seperti senam Nifas dan deteksi dini.
3. Senam bayi dan Massase bayi.
4. Pelayanan bagi balita dan prasekolah.
5. Latihan Vitalisasi otak pada anak SD dan tes kebugaran.
6. Pelayanan intervensi fisioterapi.
7. Deteksi dini tumbuh kembang bayi/balita dan intervensi dini.
8. Lansia.
Pekerjaan di atas bisa di praktikkan di RS maupun Puskesmas, bahkan diklinik Fisioterapi juga bisa loh ....
jadi teman-teman udah tau dong perbedaan tukang pijit dan Fisioterapi serta prospek pekerjaan yang mendukung di era sekarang. Wow bukan ???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar